Persemija.com – Bagi Anda yang ingin mengajak si kecil berkendara, setidaknya terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Hal ini berkaitan erat dengan keselamatan serta kenyamanan saat berkendara. Berikut ulasannya seperti dilansir Wahana Honda.
Sepeda motor menjadi alat transportasi yang banyak digunakan masyarakat Indonesia. Tak heran, kerap ditemui di jalanan orangtua yang mengajak sang buah hati berkendara roda dua.
CABANG PERSEMIJA PALMERAH
- Jl. Palmerah Barat 2 no 26 (d/h Kemanggisan Grogol ) Jakarta Barat Telp. 5363534 / 53653953
- Jl Salam Raya No. 2 ( Rawa Belong ) Kebon Jeruk Jakarta Barat Tel. 5307517
- Jl. Tanjung Duren Barat VI No. 2 ( Perempatan Cemara ) Jakarta Barat Telp. 5685918
- Jl. Panjang ( Arteri Kelapa Dua ) No. 47 Kebon Jeruk Jakarta Barat Telp. 5322283
- Jl. Lapangan Bola No. 4 Kebon Jeruk Jakarta Barat Telp. 5322289
- Jl. Raya Puri Kembangan No. 85 ( Seberang Apel Shop ) Jakarta Barat Telp. 58357527
- Jl. Meruya ilir No. 67 Meruya Utara Jakarta Barat Telp. 085695010831
- Jl. Kemanggisan Utama Raya No. 11 Jakarta Barat Telp. 5320247
- Jl. Raya Kebayoran Lama No. 46A ( Depan Dealer Honda PH ) Jakarta Barat Telp. 53660571
- Jl. Arimbi Raya No. 53 ( Kompi Persada Sayang ) Rawabuaya Jakarta Barat Telp. 58356923
- Jl. Duri Kosambi Raya No. 19A ( Samping Diklat Garuda ) Jakarta Barat Telp. 5441271
1. Pastikan buah hati Anda sudah cukup umur
Tips pertama yang harus diperhatikan adalah usia anak Anda. Bagi yang ingin melakukan perjalanan jarak jauh. Hindari membawa buah hati yang masih berusia di bawah 3 bulan.
Karena imun tubuhnya yang masih rendah dan rentan terkena penyakit. Di atas usia tersebut, Anda boleh membawanya tentu dengan memperhatikan berbagai macam aspek keselamatan.
2. Taruh anak di belakang pengendara
Tak banyak orangtua yang tahu cara paling tepat untuk mengajak anak berkendara adalah menaruhnya di jok belakang. Selain terhindar dari polusi udara, anak juga akan terhindar dari terpaan angin.
3. Lengkapi peralatan berkendara untuk anak
Demi menunjang keselamatan, pastikan Anda sudah menyiapkan seluruh peralatan yang dibutuhkan. Mulai dari helm khusus anak, jaket cukup tebal, masker, kacamata hingga sarung tangan.
Seluruh perlengkapan harus dikenakan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tak diinginkan.
4. Patuhi peraturan lalu lintas
Tak hanya lampu merah, ada begitu banyak tanda rambu-rambu lalu lintas di jalan raya. Sebagai orangtua yang baik, Anda harus memberikan contoh pada anak untuk taat terhadap peraturan lalu lintas yang berlaku.
5. Jaga kecepatan kendaraan
Selain berbahaya, berkendara dengan kecepatan tinggi saat memboncengkan anak juga dapat menciptakan rasa takut tersendiri bagi mereka. Sebab, hal ini dapat memicu terjadinya trauma berkepanjangan.
Maksimal kecepatan yang bisa ditempuh adalah 60 kilometer per jam. Ingat, untuk selalu memperhatikan keamanan dalam berkendara dan prioritaskan keselamatan diri serta keluarga.
sumber :
https://www.liputan6.com/otomotif/read/4347143/jangan-sembarangan-ini-panduan-memboceng-anak-kecil-dengan-sepeda-motor